Image Bimbel Digital

Layanan Premium
untuk Komprehensif Digitalisasi

Menuju inklusi keuangan harus didukung juga oleh teknologi-teknologi yang digunakan. Layanan Premium dari Portal Digital Jaringan IDN menjadikan Lembaga Pendidikan Anda lebih modern dan digital secara komprehensif.

Digitalisasi Keuangan
Menuju inklusi keuangan dan ekosistem digital
Digitalisasi keuangan langkah strategis bagi lembaga pendidikan menuju inklusi keuangan dan membuka gerbang ekosistem pembayaran digital yang terintegrasi dari seluruh institusi pembayaran di Indonesia, baik bank, e-wallet, e-money, ritel, dan cash solution.

Digitalisasi Keuangan bagian ekosistem digitalisasi yang dibagun dari Jaringan IDN untuk memajukan keuangan, meningkatkan mutu pendidikan, transparansi, dan akuntabilitas dari lembaga pendidikan untuk menjadi lebih baik lagi.
PPDB/PMB
Online
Pendaftaran peserta didik baru secara online dengan proses pendaftaran cukup 15 menit saja. Mulai dari pengisian formulir, mengunggah dokumen, hingga melakukan pembayaran.

Data peserta didik terintegrasi secara langsung dengan sistem akademik dan keuangan.
Dana
Talangan
Dana Talangan membantu lembaga pendidikan untuk mengatasi permasalahan keuangan, mulai dari dana darurat, dana produktif, hingga dana infrastruktur.
Reminder
Tagihan
Reminder Tagihan membantu pihak sekolah untuk mengingatkan peserta didik untuk tepat waktu membayar tagihan biaya pendidikan seperti spp, uang kuliah, atau lainnya.

Sehingga, meminimalisir tunggakan pembayaran biaya pendidikan.
Keuntungan Digitalisasi Keuangan
Beberapa keuntungan yang di dapatkan
oleh Lembaga Pendidikan
Brand
Exposure

Bergabung di Jaringan IDN akan membantu promosi perguruan tinggi dengan adanya tampilan nama dan logo lembaga pendidikan di merchant pembayaran Jaringan IDN.

Digital
Infrastuktur

Dengan bergabung di Jaringan IDN, Lembaga pendidikan memiliki akses produk keuangan yang lebih banyak, mulai dari dana talangan, dana infrastruktur, dana produktif, cicilan siswa, dan produk keuangan lainnya.

Adanya digitalisasi dan laporan keuangan yang akuntabel membuat Pesantren semakin mudah mengakses berbagai produk keuangan yang bermanfaat besar untuk perkembangan Pesantren.


Digital
Infrastuktur

Dengan bergabung di Jaringan IDN, Lembaga pendidikan memiliki akses produk keuangan yang lebih banyak, mulai dari dana talangan, dana infrastruktur, dana produktif, cicilan siswa, dan produk keuangan lainnya.

Adanya digitalisasi dan laporan keuangan yang akuntabel membuat Pesantren semakin mudah mengakses berbagai produk keuangan yang bermanfaat besar untuk perkembangan Pesantren.


Ekosistem Digitalisasi Pendidikan
Tingkat Lanjut dari Jaringan IDN
Sistem Informasi Yayasan
Membantu mengintegrasikan semua layanan digitalisasi secara menyeluruh dan menerapkan digitalisasi di semua sektor.

Tidak lagi hanya digitalisasi data, keuangan, pendaftaran, dan pembelajaran. Namun, juga digitalisasi lainnya, seperti absensi, perpustakaan, tracer alumni, pengelolaan kepegawaian, kelulusan, monitoring studi, pelaporan hingga penjaminan mutu & akreditasi.
Blended Learning Management System
Kegiatan belajar mengajar tatap muka di kelas dapat berpadu dengan proses e-learning secara langsung.

Platform ini membantu pengajar dan siswa melengkapi kebutuhan materi tidak hanya dilakukan di kelas namun juga di luar kelas.
Sistem CBT
Sistem Computer Based Test (CBT) menjadikan ulangan harian, ulangan akhir, dan ujian lainnya yang diadakan Pesantren dapat dilakukan berbasis komputer.

Pengelolaan soal, pengerjaan ujian, dan penilaian dapat menggunakan komputer, paperless, dan dapat diaplikasikan dengan mudah dan efektif.
Laporan Keuangan Yayasan
Laporan keuangan meliputi rekapan dari data siswa dan laporan keuangan. Rangkuman performa digitalisasi lembaga pendidikan, seperti keaktifan TU, kelengkapan data, pembayaran online, dan lainnya.

Bahan pertimbangan untuk peningkatan layanan digitalisasi dan performa digitalisasi.
Fitur Absensi
Absensi digital membantu wali kelas dan guru fokus pada pembelajaran dan menyediakan kenyamanan orangtua terkait kehadiran anak didik.

Absensi juga dapat digunakan untuk karyawan dan tenaga kependidikan. Data absensi dapat dipantau dan dikelola oleh orang tua, guru, dan kepala Pesantren.

Implementasinya dapat beragam, mulai dari melalui aplikasi atau website, penggunaan sidik jari, kartu pintar, kamera, hingga pengecekan suhu.